Secara
harafiah, komunikasi berasal dari Bahasa Latin: COMMUNIS yang berarti
keadaan yang biasa, membagi. Dengan kata lain, komunikasi adalah sutu
proses di dalam upaya membangun saling pengertian. Dalam suatu
organisasi biasanya selalu menekankan bagaimana pentingnya sebuah
komunikasi antar anggota organisasi untuk menekan segala kemungkinan
kesalahpahaman yang bisa saja terjadi.
Berikut ini adalah definisi serta penjelasan mengenai komunikasi menurut beberapa ahli:
# PALO ALTO
Ketika
dua orang sedang bersama, mereka berkomunikasi secara terus menerus
karena mereka tidak dapat berperilaku. PALO ALTO sangat percaya bahwa
seseorang tidak dapat tidak berkomunikasi.
# HIMSTREET & BATY
Komunikasi
adalah suatu proses pertukaran informasi antar individu melalui suatu
sistem yang biasa (lazim), baik dengan simbol-simbol, sinyak-sinyal,
maupun perilaku atau tindakan.
# BOVEE
Komunikasi adalah suatu proses pengiriman dan penerimaan pesan.
# LASWELL
Komunikasi adalah proses yang menggambarkan siapa mengatakn apa dengan cara apa, kepada siapa dengan efek apa.
# CARL I. HOVLAND
Komunikasi
adalah proses dimana seseorang individu atau komunikator mengoperkan
stimulan biasanya dengan lambang-lambang bahasa (verbal maupun non
verbal) untuk mengubah tingkah laku orang lain.
# THEODORSON & THEDORSON
Komunikasi
adalah penyebaran informasi, ide-ide sebagai sikap atau emosi dari
seseorang kepada orang lain terutama melalui simbol-simbol.
# EDWIN EMERY
Komunikasi adalah seni menyampaikan informasi, ide dan sikap seseorang kepada orang lain.
# DELTON E, Mc FARLAND
Komunikasi adalah suatu proses interaksi yang mempunyai arti antara sesama manusia.
# WILLIAM ALBIG
Komunikasi
adalah proses sosial, dalam arti pelemparan pesan/lambang yang mana mau
tidak mau akan menumbuhkan pengaruh pada semua proses dan berakibat
pada bentuk perilaku manusia dan adat kebiasaan.
# CHARLES H. COOLEY
Komuniksi
berarti suatu mekanisme hubungan antar manusia dilakukan dengan
mengartikan simbol secara lisan dan membacanya melalui ruang dan
menyimpan dalam waktu.
# A. WINNET
Komunikasi
merupakan proses pengalihan suatu maksud dari sumber kepada penerima,
proses tersebut merupakan suatu seri aktivitas, rangkaian atau
tahap-tahap yang memudahkan peralihan maksud tersebut.
# KARFRIED KNAPP
Komunikasi
merupakan interaksi antar pribadi yang menggunakan sistem simbol
linguistik, seperti sistem simbol verbal (kata-kata) dan non verbal.
Sistem ini dapat disosialisasikan secara langsung / tatap muka atau
melalui media lain (tulisan, oral, dan visual).
ARTI PENTING KOMUNIKASI
Komunikasi adalah suatu proses atau kegiatan penyampaian pesan dari seseorang kepada orang lain untuk mencapai tujuan tertentu. Komunikasi adalah prasyarat kehidupan manusia. Kehidupan manusia akan tampak hampa apabila tidak ada komunikasi. Karena tanpa komunikasi, interaksi antar manusia, baik secara perorangan, kelompok, ataupun organisasi tidak mungkin dapat terjadi. Dua orang dikatakan melakukan interaksi apabila masing-masing melakukan aksi dan reaksi. Aksi dan reaksi dilakukan manusia baik secara perorangan, kelompok, atau organisasi.
Sebagai makhluk sosial, kita tidak bisa menghindar dari tindakan komunikasi menyampaikan dan menerima pesan dari dan ke orang lain. Tindakan komunikasi ini terus menerus terjadi selama proses kehidupannya. Prosesnya berlangsung dalam berbagai konteks baik fisik, psikologis, maupun sosial, karena proses komunikasi tidak terjadi pada sebuah ruang kosong. Pelaku proses komunikasi adalah manusia yang selalu bergerak dinamis. Komunikasi menjadi penting karena fungsi yang bisa dirasakan oleh pelaku komunikasi tersebut. Melalui komunikasi seseorang menyampaikan apa yang ada dalam benak pikirannya dan perasaan hati nuraninya kepada orang lain baik secara langsung maupun tidak langsung. Melalui komunikasi seseorang dapat membuat dirinya tidak merasa terasing atau terisolasi dari lingkungan di sekitarnya.
JENIS DAN PROSES KOMUNIKASI
Jenis-Jenis Komunikasi
PROSES KOMUNIKASI
Komunikasi merupakan suatu proses yang mempunyai komponen dasar sebagai berikut :
Semua fungsi manajer melibatkan proses komunikasi. Proses komunikasi dapat dilihat pada skema dibawah ini :
1. Pengirim pesan (sender) dan isi pesan/materi
Komunikasi adalah suatu proses atau kegiatan penyampaian pesan dari seseorang kepada orang lain untuk mencapai tujuan tertentu. Komunikasi adalah prasyarat kehidupan manusia. Kehidupan manusia akan tampak hampa apabila tidak ada komunikasi. Karena tanpa komunikasi, interaksi antar manusia, baik secara perorangan, kelompok, ataupun organisasi tidak mungkin dapat terjadi. Dua orang dikatakan melakukan interaksi apabila masing-masing melakukan aksi dan reaksi. Aksi dan reaksi dilakukan manusia baik secara perorangan, kelompok, atau organisasi.
Sebagai makhluk sosial, kita tidak bisa menghindar dari tindakan komunikasi menyampaikan dan menerima pesan dari dan ke orang lain. Tindakan komunikasi ini terus menerus terjadi selama proses kehidupannya. Prosesnya berlangsung dalam berbagai konteks baik fisik, psikologis, maupun sosial, karena proses komunikasi tidak terjadi pada sebuah ruang kosong. Pelaku proses komunikasi adalah manusia yang selalu bergerak dinamis. Komunikasi menjadi penting karena fungsi yang bisa dirasakan oleh pelaku komunikasi tersebut. Melalui komunikasi seseorang menyampaikan apa yang ada dalam benak pikirannya dan perasaan hati nuraninya kepada orang lain baik secara langsung maupun tidak langsung. Melalui komunikasi seseorang dapat membuat dirinya tidak merasa terasing atau terisolasi dari lingkungan di sekitarnya.
JENIS DAN PROSES KOMUNIKASI
Jenis-Jenis Komunikasi
- Komunikasi intrapersonal
- Komunikasi Interpersonal
- Komunikasi dalam kelompok kecil
- Komunikasi Publik
- Komunikasi Massa
- Menganalisis Perilaku Komunikasi
PROSES KOMUNIKASI
Komunikasi merupakan suatu proses yang mempunyai komponen dasar sebagai berikut :
Pengirim pesan, penerima pesan dan pesan
Semua fungsi manajer melibatkan proses komunikasi. Proses komunikasi dapat dilihat pada skema dibawah ini :
Diagram Proses Komunikasi
Pengirim
pesan adalah orang yang mempunyai ide untuk disampaikan kepada
seseorang dengan harapan dapat dipahami oleh orang yang menerima pesan
sesuai dengan yang dimaksudkannya. Pesan adalah informasi yang akan
disampaikan atau diekspresikan oleh pengirim pesan. Pesan dapat
verbal atau non verbal dan pesan akan efektif bila diorganisir secara
baik dan jelas.
Materi pesan dapat berupa :
- Informasi
- Ajakan
- Rencana kerja
- Pertanyaan dan sebagainya
2. Simbol/ isyarat
Pada
tahap ini pengirim pesan membuat kode atau simbol sehingga pesannya
dapat dipahami oleh orang lain. Biasanya seorang manajer
menyampaikan pesan dalam bentuk kata-kata, gerakan anggota badan,
(tangan, kepala, mata dan bagian muka lainnya). Tujuan penyampaian
pesan adalah untuk mengajak, membujuk, mengubah sikap, perilaku atau
menunjukkan arah tertentu.
3. Media/penghubung
Adalah
alat untuk penyampaian pesan seperti ; TV, radio surat kabar, papan
pengumuman, telepon dan lainnya. Pemilihan media ini dapat dipengaruhi
oleh isi pesan yang akan disampaikan, jumlah penerima pesan, situasi
dsb.
4. Mengartikan kode/isyarat
Setelah
pesan diterima melalui indera (telinga, mata dan seterusnya) maka si
penerima pesan harus dapat mengartikan simbul/kode dari pesan
tersebut, sehingga dapat dimengerti /dipahaminya.
5. Penerima pesan
Penerima
pesan adalah orang yang dapat memahami pesan dari sipengirim meskipun
dalam bentuk code/isyarat tanpa mengurangi arti pesan yang dimaksud
oleh pengirim
6. Balikan (feedback)
Balikan
adalah isyarat atau tanggapan yang berisi kesan dari penerima pesan
dalam bentuk verbal maupun nonverbal. Tanpa balikan seorang pengirim
pesan tidak akan tahu dampak pesannya terhadap sipenerima pesan Hal ini
penting bagi manajer atau pengirim pesan untuk mengetahui apakah pesan
sudah diterima dengan pemahaman yang benar dan tepat. Balikan dapat
disampaikan oleh penerima pesan atau orang lain yang bukan penerima
pesan. Balikan yang disampaikan oleh penerima pesan pada umumnya
merupakan balikan langsung yang mengandung pemahaman atas pesan
tersebut dan sekaligus merupakan apakah pesan itu akan dilaksanakan atau
tidak.
Balikan
yang diberikan oleh orang lain didapat dari pengamatan pemberi balikan
terhadap perilaku maupun ucapan penerima pesan. Pemberi balikan
menggambarkan perilaku penerima pesan sebagai reaksi dari pesan yang
diterimanya. Balikan bermanfaat untuk memberikan informasi, saran yang
dapat menjadi bahan pertimbangan dan membantu untuk menumbuhkan
kepercayaan serta keterbukaan diantara komunikan, juga balikan dapat
memperjelas persepsi.
7. Gangguan
Gangguan
bukan merupakan bagian dari proses komunikasi akan tetapi mempunyai
pengaruh dalam proses komunikasi, karena pada setiap situasi hampir
selalu ada hal yang mengganggu kita. Gangguan adalah hal yang
merintangi atau menghambat komunikasi sehingga penerima salah
menafsirkan pesan yang diterimanya.
KOMUNIKASI YANG EFEKTIF
Komunikasi adalah dasar kita untuk berinteraksi dengan orang lain, sebagai makhluk sosial, setiap waktu dan setiap kesempatan, kita akan selalu berhubungan dengan orang lain. Dimanapun kita berada, dilingkungan sosial apapun, lingkungan perusahaan swasta maupun pemerintahan, berkomunikasi dengan orang lain sangatlah penting.
Komunikasi antar manusia bukan hanya sekedar bicara/sekedar menulis/sekedar saling menyapa, komunikasi adalah tentang bagaimana kita memahami orang lain seutuhnya, sehingga kita saling mengerti apa yang menjadi keinginan dan kebutuhan orang lain. Kemudian bisa memanfaatkannya untuk kepentingan bersama.
Orang-orang kebanyakan [saya mungkin termasuk didalamnya] cenderung menjadikan komunikasi sebagai alat semata, tanpa berusaha melihat dan memahami orang lain secara lebih utuh, sehingga seringkali terjadi ketidak sesuaian antara fakta dan apa yang diinginkan/diucapkan, penyebabnya adalah karena komunikasi yang tidak efektif, sehingga masing-masing berjalan tanpa arah, tanpa tujuan.
Apalagi jika kita berada dalam organisasi yang berisi bermacam-macam individu dengan karakter yang berbeda-beda. Ditambah dengan tingkat pendidikan dan pemahaman yang juga berbeda, niscaya kemampuan komunikasi menjadi salah satu senjata kita untuk bisa berhasil dan bekerja sama dengan orang lain.
Komunikasi yang baik dan efektif bisa terjalin jika kedua belah pihak bisa saling mengerti kelemahan dan mengakui kekurangan orang lain, dan menghargai kelebihan orang lain. Dengan demikian segala macam ego pribadi bisa dihilangkan, segala hambatan bisa diatasi, yang ada hanyalah keinginan untuk memahami orang lain seutuhnya, tanpa ada pamrih yang lain.
Setelah memahami orang lain, akan terbangun rasa saling percaya antar individu dalam satu lingkungan organisasi. Imbasnya adalah kerjasama yang baik bisa terjalin, segala hambatan teratasi, karena setiap individu memiliki semangat yang sama, semangat untuk membangun dan membantu orang lain.
Dengan komunikasi yang baik dan efektif, hubungan antar individu akan berkembang menjadi hubungan yang saling menguntungkan, bermanfaat bagi diri sendiri dan bagi orang lain.
Mulai dari sekarang, cobalah mengerti kelemahan orang lain, cobalah mengakui kelebihan orang lain, jadikan itu dasar kita berkomunikasi dengan orang lain.
Sumber :
http://carapedia.com/pengertian_definisi_komunikasi_menurut_para_ahli_info487.html
http://khusnia.wordpress.com/pengantar-ilmu-komunikasi/arti-penting-komunikasi/
http://whuatt.blogdetik.com/2013/02/07/jenis-jenis-komunikasi/
http://mengerjakantugas.blogspot.com/2012/06/proses-komunikasi-pengirim-pesan.html
http://edukasi.kompasiana.com/2012/04/03/komunikasi-yang-efektif-447211.html
Assalam....
BalasHapusmintak izin untuk ambil maklumat...t.kasih
semoga dimudahkan segala urusan anda... :)
JazakAllahu Khairan